Dalam malam buta
Berselimut awan hitam
Dalam arakan tak henti
Seolah genggam kebenderangan malam
Hingga dewi malam enyah dari sana
Tak berwarna hanya gelap dan hitam itu
Gelisah menggelora ...
Ingin bercerita akan malam ini
Apa daya ...
Mulut terus membungkam
Tak sepatah kata pun terucap
Jemari seolah membeku
Dalam balutan angin berhembus
Kata dan kalimat hanya
mampu bercokol
Bertahan di taman angan
Indahlah di sana wahai keindahan
Akumulasi jarum merah di dinding itu
Terus berputar dengan megahnya
Tak peduli, tak menoleransi kehendak
Waktu memang terus berjalan
Hingga semua mata kan mengatup dan terpejam
Membawa khayal dalam lelap
Membawa khayal dalam mimpi
Ini takkan terlupa
Takkan hilang
Kau kan abadi di taman angan
Hingga jantung tak lagi berdetak
Bersama tiang pasak
Wahai kata yang indah,
Indahlah di taman angan
Kamil.s
0 komentar:
Posting Komentar